...
namun, ia mulai menyadari sang dambaan hati mulai memberi sinyal cinta, saat ia tengah dekat dengan sosok lelaki sederhana dan baik hati. sifat dan karakter lelaki itupun jauh berbeda dengan sang dambaan hati. namun, ia tak mengerti mengapa lelaki tersebut mampu membuatnya melupakan sang dambaan hati. ya, benar, ia jatuh hati dengan lelaki tersebut. lelaki itu selalu meemberikan perhatian yang ia inginkan. lama kelamaan, hampir sepenuh hatinya tertambat pada sang lelaki.
pelan tapi pasti, posisi lelaki dambaan di hatinya mulai tergeser oleh sosok lelaki yg selalu memberinya cinta. sebenarnya, ia telah cukup lama dekat dengan lelaki tersebut. sekitar dua bulan sebelum ia menjalin hubungan dengan lelaki yg salah, di saat ia masih begitu mencintai sang dambaan hati.
namun, masalah muncul. sahabat sekaligus pendengar yang baik. tempat dimana ia selalu mencurahkan isi hatinya. tak disangka, menyatakan cinta padanya. "aku menyayangimu, lebih dari seorang sahabat, maafkan aku, aku tak sanggup lagi menahan rasa di dada ini, aku yakin kamu tak mungkin membalas cintaku ini, jika kamu ingin cintaku ini akan aku hilangkan dan buang sejauh mungkin dari hatiku, asal aku tetap bisa melihat senyum kebahagiaan menghiasi wajahmu " ungkap sang sahabat.
ia begitu terkejut mendengar ungkapan kejujuran sahabatnya. air matanya tak tertahankan lagi. sahabatnya yang selama ini ia anggap seperti kakaknya sendiri, ternyata memendam rasa terhadapnya. ia begitu bingung ,bimbang. perasaannya begitu tak menentu.
apakah ia bisa melewati masalah yang terus datang ini??
(to be continue)
namun, ia mulai menyadari sang dambaan hati mulai memberi sinyal cinta, saat ia tengah dekat dengan sosok lelaki sederhana dan baik hati. sifat dan karakter lelaki itupun jauh berbeda dengan sang dambaan hati. namun, ia tak mengerti mengapa lelaki tersebut mampu membuatnya melupakan sang dambaan hati. ya, benar, ia jatuh hati dengan lelaki tersebut. lelaki itu selalu meemberikan perhatian yang ia inginkan. lama kelamaan, hampir sepenuh hatinya tertambat pada sang lelaki.
pelan tapi pasti, posisi lelaki dambaan di hatinya mulai tergeser oleh sosok lelaki yg selalu memberinya cinta. sebenarnya, ia telah cukup lama dekat dengan lelaki tersebut. sekitar dua bulan sebelum ia menjalin hubungan dengan lelaki yg salah, di saat ia masih begitu mencintai sang dambaan hati.
namun, masalah muncul. sahabat sekaligus pendengar yang baik. tempat dimana ia selalu mencurahkan isi hatinya. tak disangka, menyatakan cinta padanya. "aku menyayangimu, lebih dari seorang sahabat, maafkan aku, aku tak sanggup lagi menahan rasa di dada ini, aku yakin kamu tak mungkin membalas cintaku ini, jika kamu ingin cintaku ini akan aku hilangkan dan buang sejauh mungkin dari hatiku, asal aku tetap bisa melihat senyum kebahagiaan menghiasi wajahmu " ungkap sang sahabat.
ia begitu terkejut mendengar ungkapan kejujuran sahabatnya. air matanya tak tertahankan lagi. sahabatnya yang selama ini ia anggap seperti kakaknya sendiri, ternyata memendam rasa terhadapnya. ia begitu bingung ,bimbang. perasaannya begitu tak menentu.
apakah ia bisa melewati masalah yang terus datang ini??
(to be continue)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar